Blog yang berisi cerita , inspirasi, dan pelajaran tentang dunia bisnis

Monday, March 26, 2018

5 Cara Jitu Membuat Iklan Produk Menjadi Sukses Di Dunia Bisnis

     


     Pasien bangun di sebuah rumah sakit setelah operasi. Dia melihat sekeliling dan bertanya, "Dimana Aku?"
     Dia tidak bertanya, "Bagaimana Keadaanku?" yang Anda pikir mungkin menjadi pertanyaan pertamanya. Kalimat pertama yang diungkapkan pasien menunjukkan bahwa dia ingin berada dalam situasi yang familiar (dikenalnya).
     Menjadi familiar adalah salah satu beberapa pesan mendasar yang harus disampaikan bisnis Anda. Sebenarnya, menjadi familiar adalah "satu dari lima cara membuat iklan produk sukses di dunia bisnis".
     Jika Anda ingin mengembangkan kesetiaan dalam diri pelanggan Anda, ceklah untuk memastikan apakah iklan Anda memenuhi satu-atau lebih-kriteria berikut ini:

1. Menjadi Familiar

     Orang ingin berada di lingkungan yang familiar dan/atau membeli produk yang familiar. Sekali pelanggan mulai membeli, dia kemungkinan besar akan terus berbisnis dengan Anda.
     Kebanyakan orang pergi ke restoran yang familiar baginya, membeli merek mobil yang sama lagi dan lagi, dan membaca surat kabar yang sama setiap hari. Ungkapan lama, "Familiaritas menimbulkan benih kebencian" tidak berlaku bagi kebanyakan orang. Familiaritas pada dasarnya sangat nyaman.
     Itu juga merupakan alasan Anda melihat pengiklanan yang mengulangi nama produk lagi dan lagi dalam iklan. Pengiklan ingin mencangkokkan namanya dalam bawah sadar Anda agar saat Anda melihatnya di pasaran, Anda menanggapinya dengan, "O ya, namanya FAMILIAR bagiku..."

2. Menjadi Pengingat

     Kebanyakan iklan sekarang tidak ditujukan untuk pembelian produk, tapi untuk mengingatkan Anda bahwa produk yang diiklankan menunggu kedatangan Anda untuk membeli.
     Lihat kalender. Setiap bulan mempunyai hari libur. Kelabanyakan menawarkan alasan untuk membeli sesuatu! Hari valentine, Halloween, Natal/Lebaran/Hanukkah/Kwanzaa, juga Hari Ibu dan Ayah, dan Kakek-Nenek. Hari-hari itu mengingatkan pelanggan bahwa ada hadiah untuk dibeli. Ambillah keuntungan pada hari-hari spesial itu dengan mengadakan penjualan dan memberi pelanggan Anda alasan lain untuk membeli hadiah.

3. Bernilai Berita

     Perhatikan berapa kali Anda melihat kata "baru" di atas paket produk sabun dan sereal. Itu karena "baru" adalah "berita". Peringatan: Hanya berarti penjualan otomatis meningkat. Hanya sekian persen produk "baru" yang diperkenalkan setiap tahun sukses. Itu karena produk atau layanan tidak hanya harus baru, tapi juga harus menyediakan kebutuhan atau pembaruan dibandingkan produk yang sudah ada di pasar.
     Membuka departemen baru di toko Anda? Membawa barang baru? Menawarkan promosi pada Frequent Buyer (seseorang yang sering membeli)? Membuka pintu toko lebih cepat dan tutup lebih lama? Menjalankan promosi atau penjualan khusus agar pelanggan rutin tahu sebelum lainnya tahu? Semua itu adalah alasan untuk menghubungi pelanggan Anda dan menawarkan pada mereka sesuatu yang "baru".

4. Merangsang Tindakan

     Rata-rata surat kabar mempunyai kurang dari 100 berita editorial dan iklan dua sampai tiga kali lebih banyak. Bagaimana Anda memotivasi pembaca agar memerhatikan iklan Anda pada titik di mana mereka mengambil pensil atau telepon atau mengetik nama, alamat, dan nomor kartu kredit mereka ke dalam komputer?
     Keinginan untuk bertindak ada disana-jauh didalam hati konsumen. Bagaimana Anda mengatasi kelembaman awal pembaca? Mencantumkan jumlah yang mengesankan adalah membosankan dan kurang orisinal. Kita harus menawarkan keunggulan yang spesifik. Kadang kala, pilihan kata dapat membantu.

5. Mampu Menambah Nilai Produk

     Apakah Anda melihat kotak baking soda didalam kulkas di seluruh penjuru Amerika? Maksudnya adalah untuk membuat kulkas tidak berbau.
     Tunggu sebentar. Bukankan baking soda seharusnya digunakan untuk pengembang kue? Ya. Tapi perusahaan memunculkan alasan tambahan untuj membeli produk. Mereka mempraktikkan "perluasan lini".
     Jika Anda mempunyai pangsa di mana Anda sekarang menjual produk Anda, bagaimana Anda dapat menambahkan alasan baru untuk membeli produk Anda dan menancapkan bisnis tambahan? Jawabannya adalah: Ciptakan Nilai Tambah.
Share:

0 comments:

Post a Comment

studybussiness.blogspot.com

Search This Blog

Blog Archive

Apakah Buzz Marketing Itu?